Biodiversitas Serangga pada Budidaya Tanaman Nilam dengan Pola Tanam Monokultur dan Polikultur

Abstrak. Nilam merupakan tanaman tropis yang termasuk dalam ordo Lamiales dan famili Lamiaceae. Umumnya petani menanam secara monokultur untuk memperoleh hasil lebih banyak dengan pemeliharaan mudah, namun pola tanam mempengaruhi keseimbangan serangga hama musuh alami. Sistem budidaya polikultur penanaman beberapa jenis ditanam waktu bersamaan, sehingga penggunaan lahan efisien serta mengurangi serangan OPT. Peubah diamati meliputi populasi serangga, keanekaragaman kelimpahan serangga. Secara umum tingkat pada terdiri dari nilam, cabai rawit, terung tomat terdapat 14 59 di 13 55 Famili Coleoptera memiliki tinggi monokultur, sedangkan Diptera Hemiptera tinggi. Serangga Hymenoptera khususnya Formicidae mendominasi (34%) (66%).Kata kunci : Keanekaragaman,serangga, polikultur. Abstract. Patchouli is a tropical plant that belongs to the order and family Generally, farmers grow crops in monoculture get more yields with easier maintenance, but affect balance of insect pests natural enemies. Polyculture cultivation system planting several types plants planted at same time, so land use efficient reduces pest attacks. The observed variables included population, diversity, abundance. In general, level diversity polyculture pattern consisting patchouli, cayenne pepper, eggplant tomato were orders families there families. Insect from have high monoculture, while levels diversity. Insects Hymenoptera, especially Formicidae, are insects abundance dominate (66%).Keywords: Biodiversity, insect, policulture